Bersegeralah ke Baitullah, penuhi panggilan Allah untuk berhaji
Sebagian catatan perjalanan haji telah aku hadirkan kepada pembaca, walaupun dalam bahasa yang sulit dipahami oleh pembaca karena aku bukanlah seorang penulis, cuma aku coba merangkai kenangan yang tak terlupakan selama mendapatkan jamuan dari Allah dalam ber haji dan semoga ada beberapa hikmah dan manfaat dari catatan-catatan tersebut yang dapat memberikan manfaat dan kemudahan bagi calon jamaah haji yang saat ini akan berangkat menunaikan ibadah haji.Senang rasanya bisa berbagi pengalaman. Senang rasanya bisa memberikan gambaran, seperti apa sih perjalanan haji- khususnya. Banyak diantara pembaca yang takut. Banyak yang merasa ragu. Banyak diantara sahabat kita secara financial mampu, tapi merasa belum siap. Semoga dengan membaca catatan perjalanan diblog ini-insya Allah- bisa mengikis perasaan itu. Perjalanan haji merupakan perjalanan panjang yang sangat menyenangkan dan penuh kenangan yang tak terlupakan karena sang hamba dapat bertemu bathin dengan sang Khalik secara lebih dekat dan lebih khusu’. Perjalanan Haji memberikan banyak kenikmatan beribadah. Alhamdulillah. Saat saat damai dan kedekatan dengan Allah adalah menit menit yang berharga. Kesempatan untuk bertobat dan memohon ampun di baitullah, Arafah adalah hal yang langka. Saat saat bersujud, memanjatkan doa dan memohon ridho-Nya dengan berlinang airmata adalah moment yang luar biasa. Banyak kenangan berkesan yang tertinggal dan melekat di Madinah, Mekkah , Arafah, Muzdalifah, Mina, bahkan Jeddah. Kenangan tak terlupakan yang akan terus dirindukan untuk kembali…
Jika selama perjalanan haji ada pengalaman aneh yang dialami. Terimalah sebagai teguran. Terimalah sebagai peringatan dari Allah. Terimalah sebagai bahan pelajaran disana dan introspeksi diri untuk bahan renungan…. semoga berikutnya kita bisa menjadi manusia yang lebih baik. Walau hanya sedikit, namun kita berharap InsyaAllah bisa lebih baik. Jika selama perjalanan haji banyak ujian kesabaran dan keikhlasan yang harus dijalani. Terima saja sebagai bonus.. Terima saja sebagai satu paket. Terima saja sebagai pelengkap yang tak terpisahkan. Pengalaman perjalanan haji ini bukan sebagai declare bahwa hajiku adalah yang paling benar, hajiku adalah yang terbaik namun semua itu aku persembahkan buat saudara-saudaraku seiman sebagai gambaran yang mudah-mudahan bisa jadi pelajaran berharga buat orang lain, semoga ada hikmahnya untuk orang lain. Semoga dengan kembalinya kita melaksanakan ibadah haji semakin membawa perubahan bagi diri kita,keluarga kita dan lingkungan kita menjadi lebih baik terus menuju ke titik kesempurnaan, yang dikatakan oleh sebagaian ulama itulah sebagai tanda kecil kemabruran haji seseorang.
Berhaji di usia senjaJika selama perjalanan haji ada pengalaman aneh yang dialami. Terimalah sebagai teguran. Terimalah sebagai peringatan dari Allah. Terimalah sebagai bahan pelajaran disana dan introspeksi diri untuk bahan renungan…. semoga berikutnya kita bisa menjadi manusia yang lebih baik. Walau hanya sedikit, namun kita berharap InsyaAllah bisa lebih baik. Jika selama perjalanan haji banyak ujian kesabaran dan keikhlasan yang harus dijalani. Terima saja sebagai bonus.. Terima saja sebagai satu paket. Terima saja sebagai pelengkap yang tak terpisahkan. Pengalaman perjalanan haji ini bukan sebagai declare bahwa hajiku adalah yang paling benar, hajiku adalah yang terbaik namun semua itu aku persembahkan buat saudara-saudaraku seiman sebagai gambaran yang mudah-mudahan bisa jadi pelajaran berharga buat orang lain, semoga ada hikmahnya untuk orang lain. Semoga dengan kembalinya kita melaksanakan ibadah haji semakin membawa perubahan bagi diri kita,keluarga kita dan lingkungan kita menjadi lebih baik terus menuju ke titik kesempurnaan, yang dikatakan oleh sebagaian ulama itulah sebagai tanda kecil kemabruran haji seseorang.
”Bersegeralah menunaikan haji-yakni haji wajib, karena sesungguhnya seseorang diantara kamu tidak tahu apa yang akan terjadi padanya”
Karena didalam salah satu hadist mengatakan :
”Barangsiapa berkemampuan menunaikan haji lalu ia tidak menunaikannya, maka terserah baginya memilih mati dalam keadaan yahudi atau nasrani”
Jadi .... Jika memang kewajiban itu telah sampai kepada kita. Sebaiknya jangan ditunda, karena kita tidak pernah tahu sampai kapan akhir umur kita. Kematian bukan cuma milik orang-orang tua, kematian juga bisa datang pada kita yang muda. “ Setiap yang bernyawa akan merasakan mati “ ini suatu ketetapan sunnatullah.
Aku ambil beberapa catatan jamaah haji yang berusia muda sebagai berikut : Berhaji diusia muda, memang berbeda tantangannya. Secara fisik Insya Allah tidak banyak kendala. Ujian lebih banyak mendera perasaan. Menguras dan melatih emosi. Sabar..sabar..sabar adalah obat yang harus ditelan setiap hari dengan ikhlas. Berhaji diusia muda memang berbeda hikmahnya. Sisa umur yang Insya Allah masih panjang diharapkan dapat dimanfaatkan dalam jalan yang di ridhoi Allah. Amin. Bertaubat di usia muda, berhaji di usia muda ternyata memberikan kenikmatan tersendiri.
Setelah pulang berhaji Insya Allah kita yang muda masih banyak kesempatan untuk meraih dan menabung, kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, masih banyak waktu beribadah dan berbuat baik untuk mewujudkan tujuan yang utama yaitu selamat di dunia dan selamat di akhirat. Berikutnya insyaAllah aku akan sharing catatan tips buat pembaca yang memang sudah berniat untuk berhaji….serta memberikan motivasi dan gambaran buat yang sudah mampu namun masih ragu untuk berhaji. Semoga Catatan perjalanan haji didalam blog ini ada manfaat yang bisa diambil oleh Anda.
Kemudian ada 9 nasehat bagi Anda yang menunaikan Ibadah Haji dan Umrah yang ditulis oleh DR.Yahya bin Ibrahim Al Yahya, judul asli "Rasaail lil Hujjaj wal Mu'tamiriin". Jika Anda berminat untuk membacanya silahkan download disini.
No comments:
Post a Comment