Friday, November 16, 2007

Informasi Jamarat

Jumrah Wusta


Sebagai info tempat melempar Jumroh (Jamarat) :

Dari info di fahad.com dan penelitian Prof. Dr. Dirk Helbing Chair of Sociology,EHT Zurich, pada The Dynamics of crowd Disasters : an empirical study, dimulainya pengembangan Jamarat area menjadi empat lantai dimulai 15 Januari 2006 selepas haji tahun itu.Badan otoritas Haji Saudi mengatakan, bahwa target pembangunannya memakan waktu 3 tahun dengan biaya 4.2 bilion riyals ($ 1.2 bilion).
Tahap pertama telah dilalui tahun kemarin (sudah digunakan 2 lantai pada haji 1427H, saat ini sudah selesai 4 lantai) dengan selesainya dua bridge dan emergency exit bawah tanah untuk jamaah dan ambulance, Alhamdulillah tahun kemarin (1427 H saat saya melaksanakan haji) tidak ada kecelakaan seperti tahun sebelumnya, yang pada saat itu (pada haji 1423H) saya pernah berada di tengah-tengah pusaran masa terjadinya bencana, yang dilaporkan banyak jamaah meninggal dunia. Alhamdulillah Alloh SWT masih memberi kesempatan saya sekali lagi untuk memperbaiki kualitas sisa hidup ini. Bagi anda yang akan menunaikan ibadah haji, Insya Allah kegiatan melontar jauh lebih mudah dan lebih aman dibanding sebelum dilakukan pengembangan seperti saat ini.

Jamarat sudah selesai di tahun 2009


Pencapaian yang menakjubkan dimana tempat Jumah ini mampu menampung total 300.000 jamaah per jam atau mampu menampung 5 jyta jamaah dengan aman untuk melakukan tahapan melontar pada tanggal 10,11,12, dan 13 Dzulhijah.
Pondasinya sendiri dibuat dengan kapasitas yang dirancang mampu mensupport lebih dari 12 lantai. Menurut berita terakhir, biaya pembangunan pondasi, mencapai 800 Juta Riyal. setiap lantai mempunyai panjang 950 meter dan 80 meter lebar. Lantai pertama setinggi 12 meter, memiliki pintu masuk dari arah selatan dan utara untuk jamaah dari arah mina. sednagkan lantai kedua diperuntukkan bagi jamaah yang datang dari makkah.
Masuk ke lantai tiga harus melalui jalan menanjak yang berawal dari jalan King Fahd Mina. eskalator besar dan tangga lebar siap menyambut jamaah.
Akses menuju lantai empat adalah dari arah sisi selatan jumrah, melalui jalan menanjak di Bukit Al-Khaif, Jalan King Abdul Aziz. terowongan di sisi utara jembatan dengan 6 jalur yang menghubungkan Arab Souk dan Al-Jouhara Souk di Mina akan mengurangi kemacetan yang sering terjadi dan memisahkan arus kendaraan dan arus jamaah.
Fasilitas lain yang spesial di proyek ini adalah sistem pendingin udara yang menggunakan teknologi terkini. Sistem ini mempertahankan temperatur di jembatan dan sekitarnya berkisar 29 derajat Celsius, dan juga disediakan percikan kabut air untuk jemaah. Otoritas haji telah membatasi jamaah yang akan menuju ke jembatan untuk menghindari insiden yang tidak diinginkan.
Areal sekitar jembatan jumrah juga telah diperluas. Ada tempat yang dipersiapkan untuk menyimpan barang jemaah. ada juga tempat untuk Cleaning sevice juga ambulance. Untuk menjaga keselamatan jamaah, proyek ini memperhatikan jalan masuk dan keluar jembatan bagi jamaah sehingga mengindari bertemunya arus jamaah yang selama puluhan tahun sebelumnya menyebabkan kematian.
Adapun tempat untuk emergency, disediakan oleh Pertahanan Sipil dan diawasi oleh Angkatan bersenjata. Proyek ini juga menyediakan helipad untuk mengangkut jamaah yang sakit.
Ada juga sedikit tempat yang akan disediakan bagi para penjual jasa cukur rambut, termasuk juga untuk toilet dan tempat makan. Beberapa kamera pengawas pun telah dipasang untuk mengawasi penyelesaian pembangunan dan juga untuk mengawasi jalannya ritual jumrah ini.

Saat ini project pembangunan tempat melontar jumrah ini sudah selesai 5 lantai dengan berbagai fasilitasnya. Untuk mengetahui perkembangan terkini silahkan klik link ini.

No comments: