Wudhu di pesawat mungkin gak dilakukan?
Mungkin sekali, cuma dengan memenuhi rukunnya yang enam:
1- niat
2- membasuh muka
3- membasuh tangan hingga siku
4- mengusap kepala
5- membasuh kaki hingga mata kaki
6- berurutan
Bagaimana caranya melakukannya di pesawat?
Yang jelas TIDAK BOLEH membuat lantai pesawat basah.
Kita bisa lakukan dengan menggunakan air seminimal mungkin dan prioritaskan sekali membasuh atau mengusap, caranya:
- Air dikumpulkan pada tangan dengan diawali niat lalu membasuh seluruh muka sekali,
- Kemudian kembali lagi air dikumpulkan pada tangan kiri, lalu membasuh tangan kanan hingga siku, wajib membasuhnya sekali,
- Kemudian kembali lagi air dikumpulkan pada tangan kanan, lalu membasuh tangan kiri hingga siku, wajib membasuhnya juga sekali,
- Kemudian tangan dibuat cukup basah, lalu mengusap kepala hanya sekali, boleh dilanjutkan langsung dengan telinga,
- Kemudian tangan kumpulkan air kembali, lalu membasuh kaki kanan, lalu kumpulkan air kembali, lalu membasuh kaki kiri. Yang wajibnya masing-masing sekali. ATAU bisa dengan cara bagi yang memakai sepatu atau kaos kaki—asalkan memakainya sebelumnya dalam keadaan sudah bersuci lebih dahulu—, maka cukup mengusap kaos kaki atau sepatu sebagai pengganti membasuh kaki.
Cara memperoleh air wudhu tadi bagaimana?
- Bisa memanfaatkan air di toilet dan berusaha air tetap tidak jatuh di lantai, itu bisa dilakukan.
- Bisa memanfaatkan botol spray kurang dari 100 mL yang sudah diisi air.
Kalau cara di atas bisa dilakukan, tak perlu beralih pada tayamum karena masih ada yang pokok. Tayamum itu ada jika yang pokok itu tidak ada, sedangkan ini masih mungkin melakukan yang pokok yaitu berwudhu.
Semoga ibadah kita selalu dimudahkan dalam keadaan apa pun. Bagi yang berumrah, bisa mempraktikkan hal di atas saat menjalankan shalat di pesawat. Semoga umrahnya dimudahkan dan mendatangkan kemabruran.
-Muhammad Abduh Tuasikal
sumber rumasyo.com
